Monday, 2 December 2013
Bab
8
8.1
pengertian pandangan hidup dan ideology
Pengertian
pandangan hidup
Pandangan Hidup adalah pendapat atau pertimbagan
yanag dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia.
Macam-macam
sumber pandangan hidup :
1. Pandangan
hidup yang berasal dari agama, yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2. Pandangan
hidup yang berupa ideology, yaitu disesuaikan dengan kebudayaan dan norma
yang terdapat pada Negara.
3. Pandangan
berdasarkan renungan, yaitu pandangan hidup yang relative kebenarannya.
Pandangan
hidup muslim
Pandangan hidup Islam dicanangkan oleh Nabi di
Makkah melalui penyampaian wahyu Allah dengan cara-cara yang khas. Setiap kali
Nabi menerima wahyu yang berupa ayat-ayat al-Qur’an, beliau menjelaskan dan
menyebarkannya kemasyarakat. Cara-cara seperti ini tidak sama dengan cara-cara
yang ada pada scientific worldview,dan oleh sebab itu Prof.Alparslan menamakan
worldview Islam sebaai ‘quasi-scientific worldview’. Penjelasan lebih detail
tentang pandangan hidup Islam akan dilakukan kemudian.
Proses pembentukan pandangan hidup melalui penyebaran ilmu pengetahuan diatas akan lebih jelas lagi jika kita lihat dari proses pembentukan elemen-elemen pokok yang merupakan bagian dari struktur pandangan hidup itu serta fungsi didalamnya. Seperti yang dijelaskan diatas bahwa pandangan hidup dibentuk oleh jaringan berfikir (mental network) yang berupa keseluruhan yang saling berhubugan (architectonic whole).
Namun, ia tidak merepresentasikan suatu totalitas konsep dalam pikiran kita. Ketika akal seseorang menerima pengetahuan terjadi proses seleksi yang alami, dimana pengetahuan tertentu diterima dan pengetahuan yang lain ditolak. Pengetahuan yang diterima oleh akal kita akan menjadi bagian dari struktur worldview yang dimilikinya.
Meskipun pengetahuan yang diterima oleh akal manusia itu bersifat acak, namun ia akan terstruktur dengan sendirinya dalam pikiran manusia.
Proses pembentukan pandangan hidup melalui penyebaran ilmu pengetahuan diatas akan lebih jelas lagi jika kita lihat dari proses pembentukan elemen-elemen pokok yang merupakan bagian dari struktur pandangan hidup itu serta fungsi didalamnya. Seperti yang dijelaskan diatas bahwa pandangan hidup dibentuk oleh jaringan berfikir (mental network) yang berupa keseluruhan yang saling berhubugan (architectonic whole).
Namun, ia tidak merepresentasikan suatu totalitas konsep dalam pikiran kita. Ketika akal seseorang menerima pengetahuan terjadi proses seleksi yang alami, dimana pengetahuan tertentu diterima dan pengetahuan yang lain ditolak. Pengetahuan yang diterima oleh akal kita akan menjadi bagian dari struktur worldview yang dimilikinya.
Meskipun pengetahuan yang diterima oleh akal manusia itu bersifat acak, namun ia akan terstruktur dengan sendirinya dalam pikiran manusia.
Pengertian
ideology
Pandangan hidup yang diterima oleh sekelompok orang
sebagai pendukung suatu organisasi.
2
hak ideology
1.
Hak memperoeh kebebasan
Maksud
dari hak memperoleh kebebasan disini adalah dimana seseorang dapat bebas untuk
melakukan hak pribadi yang ia jalankan. Misalnya : bergerak, berjalan,
berpindah tempat, mengeluarkan pendapat, memilih dan aktif di organisasi,
memeluk kepercayaan yang diyakininya.
2.
Hak memperoleh perlindungan sebagai
warga Negara
Maksud
hak memperoleh perlindungan sebagai warga Negara disini ialah Setiap warga
negara derajatnya sama di mata hukum, sekalipun fakir miskin dan anak terlantar
juga dilindungi oleh negara
8.2
cita-cita
Pengertian
cita-cita
Apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai
dengan usaha atau perjuangan
1
contoh cita-cita
Alya dan pipit adalahdua anak pandai dalam satu
kelas. Keduanya mempunyai cita-cita berbeda. Alya bercita-cita ingin menjadi sarjana
lulusan UGM, sedangkan pipit bercita-cita ingin menjadi bidan.
8.3
kebajikan
Pengertian
kebajikan
Kebajikan adalah perbuatan yang selaras dengan suara
hati kita, suara masyarakat dan hukum tuhan. Kebajikan berarti berkata sopan,
santun, berbahasa baik, bertingkah laku baik, ramah tamah terhadap siapapun,
berpakaian sopan agar tidak merangsang bagi yang melihatnya.
Makna
kebijakan
Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik, mahluk bermoral. Atas dorongan suara hatinya manusia cenderung berbuat baik
Manusia adalah seorang pribadi yang utuh yang terdiri atas jiwa dan badan.
Manusia merupakan mahluk sosial: manusia hidup bermasyarakat, manusia saling membutuhkan, saling menolong, saling menghargai sesama anggota masyarakat. Sebaliknya pula saling mencurigai, saling membenci, saling merugikan, dan sebagainya.
Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik, mahluk bermoral. Atas dorongan suara hatinya manusia cenderung berbuat baik
Manusia adalah seorang pribadi yang utuh yang terdiri atas jiwa dan badan.
Manusia merupakan mahluk sosial: manusia hidup bermasyarakat, manusia saling membutuhkan, saling menolong, saling menghargai sesama anggota masyarakat. Sebaliknya pula saling mencurigai, saling membenci, saling merugikan, dan sebagainya.
Faktor-faktor
yang menentukan tingkah laku seseorang
Pertama faktor pembawaan (heriditas) yang telah
ditentukan pada waktu seseorang masih dalam kandungan.
Faktor kedua yang menentukan tingkah laku seseorang adalah lingkungan (environ¬ment), lingkungan adalah factor kedua yang membentuk kepribadian seseorang setelah ia dilahirkan.
Faktor ketiga yang menentukan tingkah laku seseorang adalah pengalaman yang khas yang pemah diperoleh. Pengalaman yang di peroleh seseorang dapat berpengaruh terhadap tingkah lakunya. Semakin banyak pengalaman yang ia dapat, semakin akan terlihat menjadi lebih baik kedepannya.
Faktor kedua yang menentukan tingkah laku seseorang adalah lingkungan (environ¬ment), lingkungan adalah factor kedua yang membentuk kepribadian seseorang setelah ia dilahirkan.
Faktor ketiga yang menentukan tingkah laku seseorang adalah pengalaman yang khas yang pemah diperoleh. Pengalaman yang di peroleh seseorang dapat berpengaruh terhadap tingkah lakunya. Semakin banyak pengalaman yang ia dapat, semakin akan terlihat menjadi lebih baik kedepannya.
8.4
usaha/ perjuangan
Pengertian
usaha/perjuangan
Usaha / Perjuangan adalah kerja keras
untuk mewujudkan cita-cita. Setiap manusia harus kerja keras untuk kelanjutan
hidupnya. Sebagian hidup manusia adalah usaha / perjuangan. Perjuangan untuk
hidup, dan ini sudah kodrat manusia. Tanpa usaha / perjuangan, manusia tidak
dapat hidup sempurna. Apabila manusia bercita-cita menjadi kaya, maka ia harus
bekerja keras. Apabila seseorang bercita-cita menjadi ilmuwan, maka ia harus
rajin belajar dan tekun serta memenuhi semua ketentuan akademik.
1 ayat al-qur’an tentang usaha/perjuangan
Allah berfirman dalam
al-qur’an surat ar-ra’du ayat 11
Artinya : “Bagi manusia
ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di
belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak
merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri
mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum,
maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi
mereka selain Dia. ”
8.5
keyakinan atau kepercayaan
3
aliran filsafat
Menurut Prof. Dr.Harun
Nasution, ada tiga aliran filsafat, yaitu aliran naturalisme, aliran
intelektualisme, dan aliran gabungan.
(a) Aliran Naturalisme
Hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari natur, dan itu dari Tuhan.
(b) Aliran intelektualisme
Dasar aliran ini adalah logika / akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir.
(c) Aliran Gabungan
Dasar aliran ini ialah kekuatan gaib dan juga akal. kekuatan gaib Minya kekuatan yang berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan.
(a) Aliran Naturalisme
Hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari natur, dan itu dari Tuhan.
(b) Aliran intelektualisme
Dasar aliran ini adalah logika / akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir.
(c) Aliran Gabungan
Dasar aliran ini ialah kekuatan gaib dan juga akal. kekuatan gaib Minya kekuatan yang berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan.
Pengertian
kepercayaan/keyakinan
adalah suatu sikap yang
ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa
dirinya telah mencapai kebenaran.
8.6
langkah-langkah berpandangan hidup yang baik
langkah-langkah berpandangan hidup baik
Manusia pasti mempunyai
pandangan hidup walau bagaimanapun bentuknya. Bagaimana kita memeperlakukan
pandangan hidup itu tergantung pada orang yang bersangkutan. Ada yang
memperlakukan pandangan hidup itu sebagai sarana mencapai tujuan dan ada pula
yang memperlakukaan sebagai penimbul kesejahteraan, ketentraman dan sebagainya.
pandangan hidup sebagai sarana mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai berikut :
(1) Mengenal
(2) Mengerti
(3) Menghayati
(4) Meyakini
(5) Mengabdi
pandangan hidup sebagai sarana mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai berikut :
(1) Mengenal
(2) Mengerti
(3) Menghayati
(4) Meyakini
(5) Mengabdi
Sumber referensi :
SERI DIKTAT KULIAH MKDU
IBD, UNIVERSITAS GUNADARMA
0 Comments:
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "
